Jakarta, IDM – LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL (LEMHANNAS) Mengajukan Tambahan Anggara Sebesar Rp312 Miliar Dari Pagu Indikatif Rp197 Miliar UNTUK TAHUN 2026.
Hal itu terungkap usai komisi i dpr mergelar merakit kerja (raker) delan lemhannas beserta badan Keamanan Laut (Bakamla Dan Dan Badan Siber Dan Sandi Negara (BSSN), Di Gedung DPR RI, Jakarsarta, Rabu (3/9).
“Dalam Pagu Indikatif Kita memang kita Mendapatkan Anggara Sebesar RP197 Miliar untuk Tahun 2026,” Ungkap Gubernur Lemhannas ace Hasan Syadzily.
“Dan KamieJukan Kebutuhan Anggraran Fungsi Pembinian Ketahanan Nasional Dan Dukungan Manajemen Sebesar Rp312 Miliar,” Terangnya.
BACA JUGA: Presiden Prabowo Pimpin Sidang Kabinet Paripurna: Instruksi Tegas Perkuat Stabilitas Nasional
Ace Menuturkan Penambahan Anggara Diperlukan Lantaran Lemhannas Diberi Mandat Untkikan Pendidikan Bagi Pimpinan Nasional Dan JagA Anggota Manggan Masukan-Masukan Strategis Kepada Pemerintah.
Ace buta menyebut peran lemhannas utuk memantapkan nilai-nilai kebangsaan bagi masyarakat dan buta melakukan pengukuran Ketahanan nasional.
“Jadi Kebutuhan Tentu Tadi Tadi Telah Disetjui Terkait Dengan Penambahan Anggraran Tersebut Tutken Dibahas Di Dalam Rapat Badan Anggraran DPR Ri,” Ucapnya.
Sementara Itu, Kepala Bakamla Laksdya Tni Irvansyah Mengaku Meminta Tambahan Anggraran untuk menulkatkan operasi di laut selama Satu tahun.
BACA JUGA: Staf Kbri Tewas Ditembak, Menlu Ri Minta Kepolisian Peru Selidiki Hingga Tuntas
“Kemudian Penambahan Aset-Aset Patroli Kita, Termasuk Yang Kecil-Kecil. JagA Bagaimana Kita Meningkatkan Terus Keamanan Laut,” Ujarnya.
Sewingga, Kata Irvansyah, Ke Depan Bakamla Bisa Ikut Mendukung Pemerintah Meningkatkan Investasi Yang Akan Masuk Ke Dalam Negeri Delangan Keamanan Dan Keselamatan Di Laut.
Irvansyah BerharaP Agar Permintaan Tambahan Anggraran Bisa Dipenuhi Oleh Dpr Dan Pihaknya Bisa Bekerja Secara Maksimal Tahun Depan. (YKB)
(tagstotranslate) anggaran negara