Jakarta, IDM – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tni M. Tonny Harjono Menegaska Bahwa Pesawat Fokker 27 Nomor Registrasi A-2705 MERUPAKAN SATU PESWAT THATHADI TULANG TULANG PANGGUNG MOBILITAS.
Hal Tersebut disampaan ksau dalam sambutanya saat meresmikan monumen fokker 27 ampuh di halaman mako lanud halim perdanakusuma, jakarta, senin (29/9).
BACA JUGA: Tni al Latihan Pasifik Reach Di Singapura, Bekal Jelang Pengadan Sistem Rescue Kapal Selam
“Pesawat Tersebut Merupakan Salah Satu Dari Delapan Armada Fokker 27 Pasukan Yang Mengabdi Sejak 1976 Di Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma,” Ungkap Tonny.
Ia BerharaP, monumen ini dapat menjadi sumber inspirasi sekaligus motivasi bagi genreasi penerus tni angkatan udara unkus terus anggota pengabdian serta dedikasi terbaik kepada bangsa dan negara.
Dalam Siaran Persnya Yang Dikutip Selasa (30/9), Dinas Penerangan tni angkatan udara (dispenau) Mencatat sejumlah operasi yang berpendapat Militer yang Militer Militer (omm) maupsan operain (omm) maup OperASI MAUPKER MAUPKER MAUP)

Salah Satunya Adalah Operasi Magang Yudha (1979), Ketika Fokker F-27 Dekerahkan untuk Bujawa Para Taruna Ke Timur Timur. Melalui Instagram @pusjarahtniPusat Sebarah Tni Menjelaskan, Taruna Dari Keempat Matra Yaitu Darat, Laut, Udara Dan Kepolisian MengIKuti Operasi Magang Yudha Unkraktikkan Langsung Pengesara Dan Ilmu Yang Dipadoleh Di Dipademadi.
BACA JUGA: Indonesia Tambah 6 Pesawat Latih Tempur T-50i Twi Tni Au, Unit Pertama Tiba November
BerIKUTNYA, DALAM Operasi Jembatan Udara (1980), Unit Empat Fokker 27 Mengzil Alih Sejumlah Rute Penerbangan Yang Lumpuh Akiat ‘Krisis Garuda’. SAAT ITU, SEBanyak 120 Pilot Gia (Garuda Indonesia Airways) Melakukan Pemogokan Kerja Dan Berdampak Pada Terganggunya Sejumlah Penerbangan Rute Domestik.
Selain Itu, Fokker 27 JUGA Dilibatkan Dalam Operasi Search and Rescue (SAR) Tenggelamnya Km Tampomas II (1981) Di Perairan Masalembo, Laut Jawa. (yas)
(tagstotranslate) ksau