Jakarta, IDM – Putra Mahkota Sekaligus Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, Dan Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif Menandatang ‘Perjanjian Strategis Bersamanan Bersa’ Diadh Babberapiperhan BersaDa. Hal ini dilakukan dalam upaya memperuat kerja sama Keamanan Yang Telah Terjalin Selama Hampir Delapan Dekade.
“Perjanjian ini, Yang menermikan Komitmen Bersama Kedua Negara UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN DAN MENENCAPAI KEAMANAN SERTA PERDAMIAN DI Kawasan DAN DUNIA, BERJUAAN BULTUMAN MENTUMAN NEGUMAN Terhadap Segala Bentuk Agresi, ”Tulis Pernyata Bersama Kedua Negara, Platform Melansir XKamis (18/9).
BACA JUGA: Cina Kecam Peggerahan Sistem Rudal Typhon Di Jepang
“Perjanjian Itu Menyatakan Bahwa Setiap Agresi Terhadap Salah Satu Negara Akan Danggap Sebagai Agresi Terhadap Kedua Negara,” Sambungnya.
Hal ini dilakukan di tengah kekhawatiran negara-negara arabat serangan israel terhadap qatar pada pikan lalu. Israel Berupaya Menyerang Pejabat Hamas di Doha Dan Merusiak Potensi Gencatan Senjata Yang Dimediasi Oleh Qatar Dan Amerika Serikat (AS).
Kendati Demikian, Senior Pejabat Kerajaan Arab Saudi Mengatakan Bahwa Perjanjian Itu Terwujud Berkat Serangkaian Diskusi Yang Telah Berlahsung Sejak Lama.
BACA JUGA: SEKJEN PBB SEBUT ISRAEL TIDAK SERIUS DALAM UPAYA GENCATAN SENJATA
“Perjanjian ini merupakan puncak Dari diskusi Berlahun-tahun. Ini Bukan Respons Terhadap Negara Atau Peristiwa Tertentu, Melainkan Pelembagaan Kerja Sama Kita Kita Kita Lama, Dan Mendalam Kita Kita Kita Kita Kita, Reuters.
IA JUGA MENYEBUT PERLUNYA MENYEIMBANGKAN HUBUNGAN DENGAN INDIA, TETANGGA PAKISTAN YANG SEMPAT KONFLIK PAYA MEI LALU. Menurutnya, Itu dilakukan Sebagai Upaya Mendukung Perdama Regional. (BP)
(Tagstotranslate) Arab Saudi (T) Kerjasama Pertahanan (T) Mohammed bin Salman bin Abdulaziz al Saud (T) Pakistan (T) Shehbaz Sharif