Bakamla Bongkar Praktik Ilegal Kolektor Pasir Timah Di Babel, INI MODUS OPERANDINYA

Jakarta, IDM – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI membkar Praktik ilegal Kolektor Pasir Timah Di Kawasan Izin Umana Pertambangan (IUP) Pt Timah Tempilang Du-1545, Bangka Belitung, Minggu (14/9).

Penguncapan Praktik ilegal Itu Berawal Dari Laporan Masyarakat Terkait Adanya Oknum Kolektor Yang Kerap Merayu Penambang Unkul Hasil Tambang Ke Luar Jalur Resmi Anggan Iming-Iming-Iming Haran LeBih Tinggi.

Menindaklanjuti menginformasikan Tersebut, Kepala Stasiun Bakamla Babel Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto Segera Menerjunkan Tim Guna Melakukan Pengertaian Dan Penindakan Di Lokasi.

BACA JUGA: Port Kunjungi tni al di papua nugini, Perkuat Diplomasi Indonesia di Pasifik Selatan

Dari Hasil Pengecekan Terhadap Sekitar 50 Unit Pip Yang Sedang Beroperasi, Ditemukan 26 Kampil Pasir Timah Dalam Kondisi Kering Yang Disembunyikan Di Atas Ponton.

Diduga Pasir Timah Tersebut Akan Diturunkran Secara Ilegal Pada Malam Hari Dan Dijual Kepada Kolektor. Total Barang Bukti Mencapai 1.261 Kilogram Pasir Timah.

Dalam Keterangan Tertulisnya, Yuli Eko Mengatakan Bahwa Salah Satu Peyebab Maraknya Penyelundupan Pasir Timah Adalah Penjuuali Hasil Tambang Ileegal Dari Pip Kepada Kolektor.

BACA JUGA: Perkuat Kesiapan Operasional Udara, Menhan Sjafrie Uji Coba Helikopter VIP H225M

“Praktik ini Bukan Hanya Merugikan Pt Timah, Tetapi BUGA Mengganggu Target Produksi Serta Berpotensi Menimbulkan Kerugian Besar Bagi Negara Negara,” Kata Yuli Eko, Senin (15/8).

Eko Yuli Menyatakan, Bakamla Ri Akan Terus Berkomitmen MeseGah Dan Memberantas Penyelundupan Pasir Timah Ke Luar Negeri.

“Praktik Tersebut Jelas Merugikan Perausahaan, Negara, Bahkan Masyarakat Bangka Belitung Sendiri. Kami Berharap Kegiatan Ini Anggota Efek Jera Kepada, Tidak Lagi, Hasil Hasil Tambang Jalur,” Ujar Eko Yuli.

BACA JUGA: Tni au dan USAF Rampinjkan Latihan Bersama Cope Barat 2025

Lewat Keterangan Terpelah, Kepala Bakamla ri laksdya tni irvansyah Menyampaan apresiasi terhadap langkah cepat Yang dilakukan Jajaran Bakamla di Babel.

“Timah Merupakan Salah Satu Komoditas Strategi Nasional Yang Haruus Dijaga Keberlanjutanya. Bakamla ri Akan Selalu Berada Di Garda Depan Untkawal Keamanan Laut, Termasuk Hasil Hasil Tambang. Memastikan Kekayaan Alam Kita Dikelola Sesuai Aturan Demi Kesejahteraan Masyarakat, ”Kata Irvansyah.

Irvansyah Memastikan Operasi Serupa Akan Terus Melis di Kawasan Iup Pt Timah Lain Untukur Memutus Mata Rantai Pasyelundupan, Sekaligus Anggota Pendampingan Agar Para Penambang Bekerja Sesuai Aturan Perundang-Langan. (NMA)