Jakarta, IDM – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Resmi Menetapkan Agresi Israel Ke Jalur Gaza, Palestina, Sebagai Genosida.
KETUTUSAN INI DIUMUMPAN PAYA SELASA (16/9) Dan Menjadi Sorotan Dunia Internasional.
Ketua Komisi Penyelidikan Independen Internasional PBB untuk Wilayah Palestina, Navi Pillay, Mengemukakan Pihaknya telah menemukan Bukti Yang Mengarah Pada Kejahatan Perang.
BACA JUGA: Donald Trump Laran Israel Luncurkan Serangan Tambahan Ke Qatar
“Kamie telah Mengidentifikasi Presiden (Isaac Herzog) Perdana Menteri (Benjamin) Netanyahu Dan Mantan Mantan Pertahanan (Yoav Gallant) Berdasarkan Pernyataan Dan Perintah Yang Merekan,” Ungkap Pillay Kepada Al JazeeraYang Dikutip Rabu (17/9).
Di Timur Tengah, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Melontarkan Tuduhan Serius Terhadap Qatar.
Netanyahu Mengeklaim Serangan Israel Ke Qatar Sah-Sah Saja Gargan Alasan Negara Tersebut Diduga Mendukung Hamas.
“Qatar Terhubung Delan Hamas, Mendukung Hamas, Melindungi Hamas, Mendanai Hamas. Qatar Memiliki Pengaruh Kuat (Yang Bisa Dititariknya), Tetapi Mereka Memilih Unkak Tidak melakukannya,” Ujar Netanyahu.
BACA JUGA: NATO AKAN PERKUAT PERAHANAN DI SISI TIMUR SETELAH POLANDIA TEMBAK JATUH Drone
PADAHAL, Mediator Qatar Menjadi Utama Dalam Upaya Gencatan Senjata Antara Israel Dan Hamas Di Gaza.
Netanyahu Yang Menuduh Qatar Dinilai Memperuncing Situasi Di Kawasan, Terlebih Setelah Serangan Israel Menargetkan Pertemuan Petinggi Hamas Di Doha Pekan Silam.
Aksi Demonstrasi pun Punarak di Sejumlah negara Termasuk Turki Yang Menentang Agresi Israel. (YKB)
(Tagstotranslate) Genosida (T) Israel (T) Jalur Gaza (T) Palestina (T) PBB